Rabu, 24 Juni 2015

Connectors, Relative Clause, Adjective and Adverb Clause

CONNECTORS/CONJUNCTIONS
Tedapat beberapa kalimat dalam Bahasa Inggris yang terdiri dari dua klausa ( Klausa adalah kelompok kata yang paling sedikit terdiri dari satu Subject dan satu Verb (Predikat). Cara Menggabungkan klausa tersebut salah satunya dengan menggunakan connetors.
Conjunction atau atau connector atau kata sambung adalah kata yang digunakan untuk menghubungkan/menggabungkan kata dengan kata yang lain, phrase dengan phrase yang lain, atau clause dengan clause yang lain.
Ada 3 tipe conjunctions:
1.     1.coordinating connectors
2.    correlative connectors
3.    subordinating connectors

Cara Penggunannya
1.     Coordinating connectors
Connectors ini digunakan untuk menggabungkan kata dengan kata yang lain, menggabungkan phrase dengan phrase yang lain, atau kalimat dengan kalimat yang lain. Yang dihubungkan oleh connecors tipe ini harus merupakan element kalimat yang sama,
 misalnya:
 subject+subject, verb phrase+verb phrase, sentence+sentence.
Coordinating connectors terdiri dari :
for, and, nor, but, or, yet, so.
.
Contoh:
1)    Rosa is moslem but she never read Al qur’an..
2)   Rani wakes up at 5:00 am, and she goes to school at 6:30 am every morning
3)   The boy keeps the lights on, for he is afraid of sleeping in the dark
4)   What do you prefer to do you homework or go to the mall tomorrow?
5)   I didn’t work hard, yet I got my salary.
6)   My sister is a vegetarian. She will not eat beef, nor will she eat chicken.
7)   My mother was very hungry, so he ate some burgers.

2. Paired Connectors /Correlative Connectors
Connectors ini juga menggabungkan element-element kalimat seperti di atas. Bedanya adalah selalu digunakan secara berpasangan.
konjungsi :
both…and
either…or
not only…but also
neither…nor

Contoh:
1)    Richman is both fiendly and smart.
2)   She is not only beautiful but also honest
3)   Either the students or the teacher is going to go to the museum tomorrow. (Baik murid-murid maupun guru akan pergi ke museum besok).
4)   It is neither spicy nor tasty.

3.  Subordinating Connectors
Subordinating Connectors adalah kata-kata yang dapat digunakan untuk membentuk adverbial clause (yang umumnya merupakan anak kalimat /subordinate clause) dari kalimat pokok (main clause). Jumlah Connectors tipe ini sangat banyak dan pada umumnya adalah adverbs. Conjunction tipe ini dapat dikelompokkan menjadi 5, yaitu conjunction yang menyatakan waktu (time), sebab akibat (cause dan effect), makna berlawanan (opposition), tujuan (purpose), dan pengandaian (conditional).
Contoh :
1)    The first time we went to Bali, we went to Tanah Lot.
2)   As long as I live, I will never see your fucking ugly face again.
3)   I will meet you again as soon as possible
4)   The soup is so hot that I can’t eat it
5)   He has such a nice body that a lot of girls are attracted to him.
6)   Renny is rich, whereas Joni is poor.
7)   No matter how hard it is, I believe we can face it together
8)   During the class, we need to be quiet in order to be able to listen to what the teacher says.
9)   I turned off the Alarm so that I won’ wake up late tomorrow.
10) I have decided to work in Bank. Even if my parents disagree, I am going to wok as bankers

RELATIVE CLAUSE
Relative Clause adalah bagian dari kalimat (anak kalimat) yang memberi keterangan pada orang atau benda yang mendahuluinya. Istilah Relative Clause sama dengan Adjective Clause. Disebut Adjective Clause karena dia menerangkan benda atau orang yang mendahuluinya. Disebut Relative Clause karena dia menghubungkan (me-relate) benda atau orang tersebut dengan frasa di belakangnya. Relative Clause diawali dengan kata penghubungwho, whom, whose, which, that, dengan fungsi sebagai berikut

Who: menerangkan orang sebagai subject
Whom: menerangkan kan orang sebagai object (menggantikan me, you, us, him, her, them, it)
Whose:menerangkan orang sebagai pemilik (menggantikan my, your, our, his, her,
their, its)
Which: menerangkan benda sebagai subject maupun object
That menerangkan orang atau benda baik sebagai subject maupun object

Contoh:
Orang atau benda yang bergaris bawah pada kalimat sebelah kiri adalah sama dengan kata ganti orang atau benda yang bergaris bawah dalam kalimat sebelah kanan.Kata penghubung dibuat berdasarkan kata ganti orang atau benda dalam kalimat di sebelah kanan.

1. The chef gave us some Italian foods. He cooked a lot of Italian foods.
--The chef who cooked a lot of ialian fods gave us some. (subjek)
2. My Boyfriend was away on holiday. I wanted to see him.
--My boyfriend whom I wanted to see was away on holiday. (objek)
3. The girl asked me. Her bike was lost.
--The girl whose bike was lost asked me. (pemilik)

 ADJECTIVE DAN ADVERB
ADJECTIVES ( KATA SIFAT )
 An adjective is a word or set of words that modifies (i.e., describes) a noun or pronoun. Adjectives may come before the word they modify.
Adjective (kata sifat) adalah kata yang digunakan untuk menerangkan noun atau pronoun yang dapat berupa orang (person), tempat (place), binatang (animal), benda atau konsep abstrak. Kata sifat memberikan informasi seperti ukuran (kecil, besar), bentuk (bulat, persegi), warna (kuning, hijau), kebangsaan (Cina, Polandia), dan opini (baik, buruk).
Jenis Adjective.
  1. Original Adjective.
Artinya, adjective dalam pengertian ini tidak terbentuk dari unsur kata apapun, melainkan memang dia tercipta untuk menjadi adjective. Contoh: Don’t step on the floor, it still wet.
  1. Past Participle.
Past participle atau yang biasa kita kenal dengan V3 seperti: confused (bingung), broken (rusak) juga bisa menjadi adjective. Contoh: Please help me to fix my broken car (tolong perbaiki mobilku yang rusak)
  1. Article.
    Seagian ahli grammar ada juga yang menganggap bahwa article juga termasuk adjective. Yang termasuk article adalah “a”, “an”, dan “the”.
  2. Possessive Adjective.
Possessive bisa diartikan dengan “kepemilikan”. Dan yang dimaksud di sini adalah possessive pronoun yang terdiri dari: my, your, his, her, its, their. Walaupun sebenarnya possessive pronoun tidak menerangkan atau menjelaskan kata benda, tapi oleh para ahli grammar dimasukkan dalam kategori adjective.
  1. Demonstrative Adjective.
Yang dimaksud dengan demonstrative adjective adalah kata tunjuk seperti: these, this, that. Contoh: When the librarian tripped over that cord, she dropped a pile of books.
  1. Interrogative Adjective.
Karena interrogative, maka tentu menggunakan kata tanya seperti: what dan which. contoh: Which plants should be watered twice a week?

ADVERB ( KATA KETERANGAN )
An adverb is a word or set of words that modifies verbs, adjectives, or other adverbs
Adverb (kata keterangan) adalah kata yang berfungsi untuk mendeskripsikan verb (kata kerja), adjective (kata sifat), atau adverb lain. Kata keterangan bahasa Inggris ini merupakan satu dari delapan part of speech yang mungkin berbentuk sederhana (fast, there, usually), atau berbentuk frasa (adverb phrase).
1.    Adverb of Manner
       Adverb of manner memberi penjelasan tentang bagaimana atau dengan cara apa suatu kegiatan dilakukan. Contohnya adalah sadly, happily, bravely, hard, fast, soundly, fairly, dan seterusnya.

Contoh kalimat:
·         The soldiers fight bravely. [Para tentara berperang dengan berani.]
·         The students compete fairly. [Para siswa bersaing secara adil.]
·         She stared at me curiously. [Dia menatapku dengan rasa penasaran.]

2.    Adverb of Time
       Adverb of time (keterangan waktu) adalah kata yang menunjuk pada kapan sesuatu terjadi atau berada. Beberapa kata yang tergolong adverb of time adalah immediately (secepatnya), then (nanti), now (sekarang), yesterday (kemarin), tommorow (besok), later (kemudian), daily (setiap hari), dan lain-lain.

Contoh kalimat:
·         Let’s begin to work now. [Mari kita mulai bekerja sekarang.]
·         Yusron always comes late. [Yusron selalu datang terlambat.]
·         The postman comes daily. [Tukang post datang setiap hari.]

3.     Adverb of Place
       Adverb of place menerangkan tempat. Contoh adverb of place adalah here (di sini), there (di sana), below (di bawah), near (dekat), dan sebagainya.

Contoh kalimat:
·         My boss is out. [Bos saya sedang keluar.]
·         Stay here. [Diam di sini.]
·         She always looks down. [Dia selalu melihat ke bawah.]

4.    Adverb of Frequency
       Adverb of frequency menerangkan seberapa sering suatu kegiatan dilakukan. Yang termasuk adverb of frequency antara lain often (sering), never (tidak pernah), frequently (kerap kali, sering), sometimes (kadang-kadang), usually (biasanya), rarely (jarang, langka), dan seldom (jarang).

Contoh kalimat:
·         I often forget her name. [Saya sering lupa namanya.]
·         She seldom visits her mother. [Dia jarang mengunjungi ibunya.]
·         I have told you twice. [Saya sudah memberitahumu dua kali.]

5.    Adverb of certainty
       Adverb of certainty menerangkan keyakinan atau kepastian dari suatu hal. Contoh adverb of certainty adalah surely, obviously, definitely, probably, possibly, maybe, really, dan doubly.

Contoh kalimat:
·         It will probably rain tonight. [Mungkin akan hujan malam ini.]
·         I will certainly help you. [Saya pasti akan menolong Anda.]
·         Yudi is obviously very clever. [Yudi sudah jelas sangat pintar.]

6.    Adverb of Degree
       Adverb of degree menerangkan sebarapa banyak, sejauh mana, atau pada tingkat apa sesuatu terjadi. Contoh kata yang termasuk adverb of degree adalah very (sangat), enough (cukup), rather (agak), fairly (agak), nearly (hampir), pretty (cukup), dan lain-lain.

Contoh kalimat:
·         He came rather late. [Dia datang agak terlambat.]
·         She is very beautiful. [Dia sangat cantik.]
·         Farhat reads quite clearly. [Farhat membaca dengan cukup jelas.]
·         Dhani sings pretty well. [Dhani menyanyi dengan cukup baik.]

7.    Interrogative adverb
       Interrogative adverb dipakai dalam pertanyaan. Contoh kata keterangan ini adalah when, where, why, dan how.
Contoh kalimat
·         Where are you going tonight? [Ke mana Anda akan pergi malam ini?]
·         How long will you stay in Makassar? [Berapa lama Anda akan tinggal di Makassar?]

8.     Conjunction adverb
       Conjunction adverb berperan menghubungkan dua klausa. Contoh conjuntion adverb adalah however, consequently, then, next, dan still.

Contoh kalimatnya :
·         Life is hard. However, life can be fun.
·         The market is very difficult these days. Consequently, we need to focus on what works best for our customers.
·         My friend Mark doesn’t enjoy school. Still, he’s working hard at getting good grades.

Berikut macam, fungsi, dan contoh adverb.
Ø  Time (waktu): menyatakan waktu terjadinya suatu kegiatan/peristiwa (now, today, yesterday).
Ø  Manner (cara): menyatakan cara suatu kegiatan dilakukan atau peristiwa terjadi (automatically, beautifully, fast).
Ø  Degree (derajat): menyatakan sampai seberapa jauh (tingkatan atau derajat) suatu kegiatan/peristiwa (absolutely, barely, really).
Ø  Modality (harapan): menyatakan tingkat keyakinan/harapan (likely, maybe, probably).
Ø  Frequency (frekuensi): menyatakan seberapa sering suatu kegiatan atau peristiwa dilakukan atau terjadi (always, often, rarely).
Ø  Place & Direction (tempat & arah): menyatakan tempat dan arah terjadinya suatu kegiatan/peristiwa (here, in, somewhere).
Ø  Purpose: menjawab pertanyaan “why” (for a reason, to buy some clothes).
Ø  Focus: menunjukkan bahwa apa yang dibicarakan terbatas pada bagian yang difokuskan (also, just, only).

REFERENSI